Program MCU di Mimika Targetkan 10 Ribu Jiwa dengan Tujuh Kelompok Sasaran
Timika,papuaglobalnews.com – Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Mimika mengagendakan peluncuran Quick Win Cek Kesehatan Gratis (CKG) melalui Medical Check Up (MCU) pada 12 November 2025. Peluncuran bertempat di Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) Puskesmas Timika Jalan Trikora bertepatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke 61. Peringatan HKN kali ini dengan tema ‘Generasi Sehat Masa Depan Hebat’.
Peluncuran program MCU sebagai komitmen pemerintah daerah dalam menciptakan sistem kesehatan yang lebih berfokus pada pencegahan dan pemberdayaan masyarakat, sekaligus upaya untuk meningkatkan usia harapan hidup dari 73,06 tahun di tahun 2024 menjadi 75,87 tahun pada tahun 2030.
Reynold Rizal Ubra, Kepala Dinas Kesehatan Mimika melalui Farida, Kepala Seksi Pembiayaan Dinkes dalam materi sosialisasi dan advokasi MCU bersama perwakilan BLUD Puskesmas, Kamis 30 Oktober 2025 memaparkan, program MCU di Kabupaten Mimika dengan menargetkan 10 ribu jiwa dengan tujuh kelompok sasaran.
Farida mengungkapkan, beban penyakit menular yang dialami masyarakat Mimika yang tersebar di 18 distrik hingga saat ini belum bisa teratasi dengan baik. Sementara beban penyakit tidak menular juga sangat tinggi.
Masa lalu lanjut Farida, penyebab penyakit tidak menular karena faktor keturunan atau genetik tetapi sekarang sudah bergeser akibat gaya hidup serta lingkungan dan sanitasi yang buruk.
Farida menjelaskan program Medical Check Up (MCU) sebagai bentuk mendukung quick win (percepatan) dalam program Cek Kesehatan Gratis (CKG) Kementerian Kesehatan .
Tujuan program MCU dalam CKG ini mendeteksi dini penyakit yang diharapkan dapat membantu mengidentifikasi potensi penyakit seperti hipertensi, kolestrol, asam urat tinggi atau gangguan fungsi organ sejak awal.
Pemeriksaan ini meliputi pemeriksaan fisik, tes laboratorium, dan tes penunjang lainnya yang penting untuk menjaga kesehatan, bahkan tanpa adanya gejala sakit sekalipun guna mencegah komplikasi.
Melalui MCU ini juga bertujuan mengevaluasi gaya hidup serta mengetahui risiko atau potensi penyakit yang dialami untuk segera memperbaiki gaya hidup agar terhindar dari komplikasi penyakit. Dan menjaga kualitas hidup agar tubuh tetap prima dan sehat serta produktif.
Adapun kelompok sasaran dalam program MCU ini meliputi:
- Anak sekolah, termasuk calon siswa sekolah rakyat dan Calon Mahasiswa/Wakil Rakyat.
- Pencari kerja khususnya penduduk asli Papua.
- Pegawai ASN dan kader kesehatan.
- Penduduk yang akan melakukan wisata rohani dan ibadah haji.
- Pasien dari hasil pelayanan CKG melalui surat rujukan.
- Pasien penyakit kronis sebagai evaluasi pengobatan, seperti pasien jantung, pasien diabetes, evaluasi pasien TB/HIV dan Hepatitis.
- Para pekerja kegiatan sosial kemasyarakatan dan keagamaan, misalnya tokoh masyarakat, tokoh agama, kelompok pengajian dan sekolah minggu.
Ia menambahkan program MCU ini dapat melayani para pekerja program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang kini sementara berjalan.
Farida juga menyebutkan paket pemeriksaan MCU tersebut meliputi:
- Pemeriksaan fisik dasar (Tinggi Badan, Berat Badan).
- Tes darah lengkap, seperti cek hemoglobin, hematokrit, leukosit, dan trombosit.
- Pemeriksaan kolesterol dan gula darah.
- Pemeriksaan fungsi organ seperti jantung (EKG).
- Pemeriksaan mata dan THT (Telinga, Hidung, Tenggorokan) dan pemeriksaan gigi. **

































