Timika,papuaglobalnews.com  – Optimalkan pelaporan secara real time, Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Mimika Papua Tengah melaunching dua aplikasi yakni E-Daily Report dan SINDARA berlangsung di Lantai 3 Kantor Bapenda Mimika, Senin 15 Desember 2025.

Peluncuran Aplikasi E-Daily Report dengan project leader Darius Sabon Rain,SE., M.Ec.Dev dan SINDARA dengan project Leader Lucia Benedikcta Renyaan, S.IP.

Lahirnya dua inovasi ini merupakan proyek aksi perubahan sebagai peserta Pelatihan Kepemimpinan Administrator angkatan tiga dilingkup Pemerintah Kabupaten Mimika bekerjasama Badan Kepegawaian Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Papua dengan mentor Dr. Drs. Dwi Cholifah,Ap.M.Si, Kepala Bapenda.

Peluncuran secara resmi oleh Bupati Mimika Johannes Rettob diwakilkan Frans Kambu Plt. Asisten II Setda Mimika.

Bupati John dalam sambutan yang dibacakan Frans Kambu menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam proses pengembangan dan implementasi aplikasi Sistem Pelaporan Kinerja Harian Pegawai Berbasis Elektronik (e-Daily Report) serta Sistem Integrasi dan Sinergitas Data Pelaporan Retribusi Daerah (SINDARA). Inovasi ini merupakan salah satu hasil konkret dari Aksi Perubahan Peserta Pelatihan Kepemimpinan Administrator, yang tidak hanya menunjukkan komitmen dalam meningkatkan kapasitas diri para peserta, tetapi juga memberikan dampak positif bagi seluruh jajaran pemerintahan dan masyarakat Kabupaten Mimika.

Aplikasi e-Daily Report yang diluncurkan, diharapkan dapat menjadi solusi dalam memantau dan melaporkan kinerja harian pegawai secara lebih efisien, transparan dan akuntabel. Dengan sistem berbasis elektronik ini, setiap pegawai di lingkungan Badan Pendapatan Daerah maupun diterapkan di semua Organiasasi Perangkat Daerah (OPD) dapat mengakses dan melaporkan kegiatannya secara real-time, sehingga memudahkan pengawasan dan evaluasi kinerja dalam jangka pendek maupun jangka Panjang, dengan tujuan meningkatkan produktivitas dan kualitas layanan publik di Kabupaten Mimika.

Selain itu, aplikasi SINDARA merupakan terobosan penting dalam integrasi dan sinergitas data pelaporan retribusi daerah, yang akan mempermudah proses pengelolaan dan pemantauan sumber-sumber pendapatan daerah, khususnya terkait dengan retribusi daerah. Dengan adanya sistem ini, diharapkan bisa tercipta satu kesatuan data yang valid, terintegrasi dan dapat diakses oleh berbagai pihak yang berkepentingan.

“Sistem ini menjadi bagian dari upaya kita dalam mengoptimalkan penerimaan daerah serta meminimalkan potensi kebocoran dan penyimpangan dalam pelaporan,” harapnya.

Bupati menegaskan keberhasilan inovasi ini tidak lepas dari kerja keras dan kolaborasi yang luar biasa antara seluruh peserta pelatihan kepemimpinan administrator, para pengembang aplikasi, serta seluruh stakeholder yang terlibat.

Ia mengajak seluruh jajaran di Bapenda dan Pemkab Mimika untuk mendukung dan memanfaatkan aplikasi ini sebaik-baiknya dalam menjalankan tugas pokok dan fungsi masing-masing.

Dwi Cholifah, Kepala Bapenda Mimika dalam sambutan yang dibacakan Darius Sabon Rain selaku Plt. Sekretaris Bapenda menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam proses pengembangan dan implementasi aplikasi E-Daily Report dan SINDARA.

Dikatakan, inovasi ini merupakan salah satu hasil konkret dari Aksi Perubahan Peserta Pelatihan Kepemimpinan Administrator, yang tidak hanya menunjukkan komitmen dalam meningkatkan kapasitas diri para peserta, tetapi juga memberikan dampak positif bagi seluruh jajaran pemerintahan dan masyarakat Kabupaten Mimika.

Ia menyampaikan peluncuran dua aplikasi ini menjadi tonggak baru dalam upaya peningkatan kinerja dan pelayanan publik di Kabupaten Mimika.

 

Ia menjelaskan hadirnya inovasi E-Daily Reprort dengan latar belakang dapat menjawab tuntutan akuntabilitas, transparansi dan efisiensi. Pemerintah dituntut melaporkan kinerja yang terukur, transparan dan berorientasi hasil.

Sementara Darius Sabon Rain dalam pemaparannya menjelaskan latar belakang masalan lahirnya inovasi ini adanya tuntutan akuntabilitas, transparansi dan efisiensi. Dimana pemerintah dituntut melaporkan kinerja yang terukur, transparan dan berorientasi hasil.

Selain itu pelaporan masih dilakukan secara manual dan lidak terintegrasi, menyebabkan tidak ada efisiensi waktu dan sumber daya.

Pimpinan sulit memantau progres pekerjaan secara real-time dan sulit mengevaluasi kinerja bawahan secara objektif dan kendala pada pengambilan keputusan.

Alasan lainnya, ketiadaan data objektif menyebabkan pembagian tugas tidak merata dan berujung pada ketidakadilan dalam pemberian reward dan punishment.

Darius juga menjelaskan dengan pengembangan sistem pelaporan kinerja harian berbasis elektronik (web/mobile) untuk mendigitalisasi proses yang ada.

Melalui  inovasi dapat mengubah alur kerja pelaporan manual menjadi otomatis real-time.

Inovasi teknologi ini dapat diakses melalui browser atau perangkat plyastor seluler android.

Darius berharap aplikasi E-Daily Report kedepan dapat diterapkan di seluruh OPD di lingkup Pemkab Mimika.

Sementara aplikasi SINDARA juga merupakan terobosan peting dalam integral dan sinergitas data pelaporan retibusi daerah, yang akan mempermudah proses pengelolaan dan pemantauan sumber-sumber pendapatan staerah, khususnya terkait dengan retribusi daeran.

Dengan adanya sistem ini, diharapkan bisa tercipta satu kesatuan data yang valid terintegrasi dan dapat diakses oleh berbagai pihak yang berkepentingan.

“Sistem ini menjadi bagian dan upaya kita dalam mengoptimalkan ponerimaan daerah serta meminimalkan potensi kebocoran dan penyimpangan dalam pelaporan,” ujarnya.

Lucia Benedikcta Renyaan dalam pemaparan mengungkapkan manfaat aplikasi SINDARA bagi OPD pemungut reribusi pelaporan lebih mudah dan cepat, data tersimpan rapih dan terdokumentasi, Bagi Badan Pendapatan Daerah dapat monitoring real-time.

Selain itu seluruh data valid dan terintegrasi, bagi Pemerintah Daerah transparansi meningkat, PAD lebih optimal dan tata kelola keuangan daerah lebih optimal.

Usai peluncuran diserahkan berita acara kepada perwakilan OPD  diantaranya, Dinas Perhubungan, Dina Lingkungan Hidup, Dispora, Dinas Kesehatan dan Bapenda, Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu, Disperindag dan Dinas Perikanan sebagai instansi pengelola retribusi daerah. **