Kasus Baru TB di Mimika Timur Tembus 100 Pasien Lebih
Onna mengemukakan pelibatan kader Posyandu bertujuan memantau setiap pasien TB yang ada di kampung-kampung dan satu kelurahan agar keterjangkauan pelayanan semakin dekat kepada masyarakat.
Onna menjelaskan pembentukan tim penjaringan penyakit TB menggandeng kader Posyandu supaya dapat menjangkau pelayanan terhadap 11.469 jiwa penduduk di wilayah Mimika Timur.
Pembentukan tim penjaringan TB ini bekerjasama dengan pemerintah kelurahan, kepala kampung dan terhitung Januari 2026 sudah dapat terealisasi.
“Sekarang kita masih fokus lintas program di BLUD PKM Mapurujaya. Setelah semua sudah siap akan turun di masyarakat meminta satu atau dua orang kader Posyandu menjadi tim penjaringan TB,” jelasnya.
Tugas kader Posyandu ini membantu memantau pasien TB dalam minum obat selama menjalani proses penyembuhan.
Selain TB, Onna menyampaikan untuk saat ini di PKM Mapurujaya penyakit malaria masih menempati peringkat pertama. Sesuai data hingga akhir Septermber 2025 tercatat 600 lebih kasus. Jumlah ini bukan hanya penduduk asli Mimika Timur tetapi sudah tergabung dengan penduduk dari distrik pesisir yang datang tinggal sementara di Pomako, kemudian sakit mendapat pelayanan petugas PKM Mapurujaya. **

































