Timika,papuaglobalnews.com – Atlet Taekwondo Mimika sebanyak 90 orang mengikuti Papua Open Turnamen Kejuaraan Nasional (Kejurda) Taekwondo di GOR Cenderawasih Jayapura selama tiga hari terhitung tanggal 1 sampai 3 Mei 2025.

Keberangkatan para atlet ini dilepas secara resmi oleh Sekretaris Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI), Simon Kasamol didampingi sang pelatih Randi Rusli dan Manajer Tim Kompol Ida Hobrouw di Bandara Mozes Kilangin, Rabu pagi 30 April 2025.

Randi Rusli mengemukakan atlet Taekwondo Mimika berjumlah 90 orang berangkat mengikuti 110 kategori. Mereka terbagi dalam beberapa kalas tanding. Yakni kelas Pra Kadet A, B dan C berusia 6-11 tahun, Kelas Kadet berusia 12-14 tahun kelahiran 2011, 2012 dan 2013. Kelas prestasi yaitu junior usia 15-17 tahun kelahiran 2008, 2009 dan 2010 dan Kelas senior umum usia 18 tahun keatas.

”MTQ

Ia berharap dengan banyaknya peserta mengikuti  Kejurnas tersebut dapat mengisi semua kelas agar meraih medali lebih banyak dan mendapat juara umum.

Peserta Kejurnas ini diikuti atlet semua Indonesia, diantaranya asal Yogyakarta.

Baca Juga:
Mengisi Perayaan HUT Ke 80 RI, Dinkes Mimika Buka Layanan Pemeriksaan Narkoba dan Kesehatan untuk ASN, PPPK dan Honorer, Berikut Jadwalnya
Ketika Jabatan Tidak Sesuai Pangkat
Tanamkan Jiwa Patriotisme, Babinpotdirga Lanud YKU Ajak Warga Nawaripi Kibarkan Bendera Merah Putih

Dalam ivent ini, Randi sangat yakin meraih hasil terbaik karena telah mempersiapkan anak-anaknya selama tiga bulan. Dimana dalam pemusatan latihan yang difokuskan pada penurunan berat badan agar semua bias ikut dalam setiap kelas.

Simon Kasamol setelah pelepasan mengemukakan ajang yang diikuti Pengurus Cabang (Pengcab) Taekwondo Mimika sesuai kalender olahraga yang sudah ditetapkan KONI Pusat setiap tahun. Dalam ivent ini KONI kabupaten menjadi bagian dari keikutsertaan para Pengcabnya.

Mengenai dukungan KONI, ujar Simon lebih difokuskan kepada pembinaan terhadap atlet kelas prestasi.

Mengingat lewat Kejurnas kalender olahraga diselenggarakan Pusat, KONI kabupaten mulai memperhatikan atlet mana yang berprestasi untuk menjadi dasar diberikan rekomendasi berkolaborasi  bersama KONI Provinsi Papua Tengah. Tujuannya, sebagai persiapan awal menjadi atlet pada Pekan Olahraga tingkat Provinsi tahun 2026 dan Pekan Olahraga Nasional (PON) tahun 2028 nanti.

“Tugas KONI kabupaten melaksanakan Pekan Olahraga Kabupaten. Sesuai Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga setiap dua tahun diselenggarakan. Jadi selain mereka ikut ini, KONI akan selenggarakan,” katanya.

Di tempat yang sama, Kompol Saidah Hobrouw  mengungkapkan, melalui ajang ini atlet Taekwondo  Mimika selain meraih prestasi juga menambah jam terbang dalam berolahrga, melatih kesiapan mental dalam bertanding serta menguji menerapkan teknik yang telah dipelajari selama ini.

Sebagai manajer tim, mantan Kapolsek Mimika Baru ini berharap Mimika mampu meraih juara umum.

Ia beralasan perkembangan dunia olahraga Taekwondo di Mimika sangat signifikan sampai saat ini ada sembilan klub terbanyak di wilayah Papua Tengah.

“Semakin banyak klub olahraga Taekwkondo dapat merangkul anak-anak usia dini kita bergabung dalam olahraga bela diri. Ini sebagai persiapan generasi penerus dalam membangun dunia olahraga meraih prestasi,” pungkasnya. **

Dibaca: 64