Timika,papuaglobalnews.com – Data terbaru Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) menunjukkan pembangunan desa tetap menjadi salah satu fondasi utama peningkatan kesejahteraan nasional. Dengan jumlah desa mencapai 75.266, wilayah perdesaan masih memainkan peran strategis dalam pemerataan pembangunan di Indonesia.

Menurut data statistik wilayah terbaru sesuai Keputusan Menteri Dalam Negeri, Indonesia memiliki 38 provinsi, 416 kabupaten, 98 kota, 7.285 kecamatan, 8.496 kelurahan, dan 75.266 desa. Kondisi geografis yang luas mencapai 1.890.179,78 km² dengan 17.380 pulau sehingga pentingnya pembangunan desa sebagai bagian dari strategi pembangunan nasional.

Hal ini dipaparkan narasumber Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) dalam kegiatan pembinaan peningkatan kapasitas aparatur pemerintah desa yang diselenggarakan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kampung Mimika, Kamis 11 Desember 2025.

Kegiatan berlangsung di salah satu hotel di Timika dengan menghadirkan aparatur kampung dari 133 kampung di Mimika.

Dijelaskan, sesuai  data Direktorat Jenderal Dukcapil Semester II tahun 2024, jumlah penduduk Indonesia mencapai 204,97 juta jiwa, dan sekitar 48 persen di antaranya masih tinggal di desa. Artinya, hampir separuh penduduk menggantungkan masa depan ekonomi dan sosialnya pada perkembangan wilayah perdesaan.

Dengan kondisi tersebut, kebijakan “Desa Membangun” dan “Membangun Desa” menjadi dua paradigma yang terus didorong pemerintah untuk memperkuat pembangunan dan mengurangi kesenjangan wilayah.

Meski pembangunan desa menunjukkan tren positif, tingkat kemiskinan di wilayah perdesaan pada 2024 masih berada di angka 11,79 persen (BPS, 2024). Angka ini menggambarkan upaya penanggulangan kemiskinan tetap membutuhkan intervensi yang lebih kuat dan terarah.

Sementara pada aspek ketenagakerjaan, desa menunjukkan perbaikan. Tingkat pengangguran pada 2024 tercatat 3,67 persen, turun dari 3,88 persen pada 2023. Penurunan ini menandakan adanya peningkatan aktivitas ekonomi desa, meski kualitas lapangan kerja masih perlu terus ditingkatkan agar lebih berkelanjutan dan produktif.