Bupati John Rettob: Kerukunan Umat Beragama di Mimika Sangat Baik
John mengakui meskipun baru dilantik sebagai Bupati belum sampai satu bulan memimpin langsung menghadiri perayaan Hari Nyepi yang diawali parade Ogok-ogok. Kemudian dilanjutkan dengan Hari Raya Lebaran 1446 H, yang diawali dengan malam takbiran dan perayaan Paskah umat Kristiani.
Dalam memperingati hari raya Idul Fitri umat beragama Nasrani mengambil bagian dalam pengamanan bersama TNI-Polri di setiap masjid, sebaliknya pada perayaan Natal dan Paskah umat muslim hadir menjaga keamanan di setiap gereja.
Ini semua dilakukan bertujuan mepererat tali persaudaraan dan menciptakan toleransi semakin baik agar Mimika tetap aman, damai sebagai rumah bersama.
Perhatian pemerintah kedepan tidak hanya membantu membangun gereja, masjid tetapi semua lima agama. Pemerintah dalam memberikan bantuan pembangunan rumah ibadah tidak akan pilih kasih, semua merata.
“Pagoda dan Kuil, sudah kita bangun, ada gereja dan masjid yang besar kita bangun. Ini menjadi ikon Mimika. Pura menjadi tempat doa yang baik nanti kita akan bantu,” sebutnya.
Namun John mengatakan menjadi PR besar pemerintah adalah harmonisasi suku-suku di Mimika. Tetapi tugas tersebut akan dilaksanakan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) dan pihak kepolisian.
John juga menyampaikan Pemerintah Kabupaten Mimika mempunyai rencana membangun tugu harmonisasi selain tugu perdamaian yang sudah ada. **

























